Kepada Ytc Ayahandaku.
Jakarta, 16 Juli 2020
Ayah apa kabarmu hari ini? beberapa hari ini lama tak terdengar suaramu.
Bagaimana malam ini? apakah tidurmu nyenyak?
Ayah, sungguh aku benar-benar merindukan mu. Merindukan semua moment bersamamu.
Waktu begitu cepat berlalu. Perasaan baru hari kemarin engkau mengikatkan tali sepatuku, perasaan baru kemarin selepas maghrib ngaji & belajar denganmu. Perasaan baru kemarin aku dengan bangganya menceritakan aku bisa belajar ini, bisa mengerjakan itu. Perasaan baru kemarin setiap tertidur didepan tv keesokan harinya sudah ada dikamar. Perasaan baru kemarin aku merengek selalu ingin ikut denganmu. Perasaan baru kemarin setiap sore aku bahagia menyambut mu ketika pulang kerja. Perasaan baru kemarin selalu ngasih nasihat harus jadi wanita cerdas & mandiri. Banyak sekali moment yang tak bisa tertulis kan ketika waktu bersamamu. Aku benar-benar merindukan mu Ayahandaku.
Terimakasih selalu menjadi orang terdepan untuk hidupku. Terimakasih tak pernah memarahiku. Terimakasih menjadi ayah terbaikku.
Catatan dimalam yang sunyi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar